Pertumbuhan industri yang terus terjadi membuat kebutuhan manusia akan energi semakin meningkat. Ironisnya, meningkatnya konsumsi energi saat ini beriringan dengan semakin tingginya polusi Co2  yang dihasilkan manusia. Hal tersebut tidak terlepas dari pengunaan energi saat ini masih didominasi oleh minyak bumi dan gas yang dalam pemanfaatanya menghasilkan polutan yang merugikan lingkungan. Di sisi lain, hal tersebut tentu tidak sejalan dengan Komitmen bersama setiao negara dalam menjaga lingkungan hidup dalam kesepakatan yang dituangkan pada paris agreement.

 

Oleh karena itu, sebagai ikhtiar dalam mempopulerkan energi yang ramah terhadap lingkungan Shell bekerja sama dengan Ecadin (Energy Academy Indonesia) mengadakan sebuah talkshow bertajuk “Expert Connect”. Acara yang berlangsung pada 15 Maret 2019 di Ruang 2.1 Kantor Pusat Fakultas Teknik ini menjadi yang ketiga dalam rangkaian Campus Roadshow yang diadakan Shell dan Ecadin setelah sebelumnya berlangsung di Jakarta dan Bandung.

 

Rangkaian acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan Rektor UGM. Bapak Akmal Irfan Majid, ST., M.Eng selaku dosen Teknik Mesin UGM menjadi moderator ketiga pemateri pada acara talkshow pada hari ini. Bu Desti Alkano, Ph.D., Co-founder dari Ecadin berkesempatan untuk menyampaikan materi pertama yang bertajuk “Energy and a Charging Profession: What Future Will We Choose?”. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari pak Deendarlianto yang merupakan Kepala Pusat Studi Energi UGM serta dosen Teknik Mesin UGM mengenai “Menumbuhkan Semangat Inovasi di Bidang Energi bagi Generasi Muda di Era Revolusi Industri 4.0”. Penyampaian materi terakhir disampaikan oleh pak Christian Natala selaku perwakilan dari Shell Indonesia dengan tema “R&D and Innovation in Lubricants Business”. Acara dilanjutkan dengan tanya jawab dari para peserta kepada ketiga pemateri sebelum foto bersama yang menjadi penutup rangkaian acara pada hari ini.

Written by Akbar Indria W. – Teknik Mesin 2017